Ahlan Wa sahlan Wa Marhaban
Ya Habibana sebentar lagi ana akan dikaruniai seorang bayi,yang ana mo
tanyakan Sunnah-sunnah apa saja yang harus dilakukan ketika sang bayi
lahir dan bagaimana cara merawatnya menurut Sunnah?serta apa yang harus
dilakukan istri agar mudah dalam melahirkan?Bolehkah mentahnik bayi
selain buah kurma?
Demikian pertanyaan dari ana,ana mohon do'a dan bimbingan Habibana agar
istri ana diberi kemudahan dalam melahirkan.Masykur Jazakumullah Khair
atas segala sesuatunya ya Habibana yang ana cintai dan ana muliakan.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb.
Alfaqir
Maulana
Habib Munzir Almusawa
Saudaraku yg kumuliakan,
hal itu bisa saja, istri anda membaca doa Ibunda Siti Maryam as ketika
ia hamil, seraya berdoa sebagaimana firman Allah swt : berkata Istri
Imran ketika ia hamil :
رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
"Wahai Allah, aku nadzarkan untukmu yg dirahimku ini agar menjadi
kesatria shalih, maka kabulkanlah doaku, sungguh Engkau Maha mendengar
dan Maha Mengetahui" (QS AL Imran 35).
dan setelah melahirkan
nanti, maka ibunya membaca doa dibawah ini, sebagaimana terusan ayat
diatas, bahwa kemudian Istri Imran melahirkan wanita bukan pria, padahal
doanya adalah ksatria shalih yaitu pria, maka Allah swt meneruskan
firman Nya menceritakan ucapan Istri Imran :
"Maka ketika ia
melahirkan wanita, ia berkata : Wahai Allah ternyata aku melahirkan
wanita, dan Allah Maha Tahu akan bayi yg dilahirkannya, (maka berkata
Istri Imran) dan tiadalah pria itu sama dengan wanita, dan Sungguh aku
memberinya nama Maryam, (lalu Istri Imran berdoa) :
إِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
"Sungguh Aku menjadikan Mu sebagai pelindungnya dan keturunannya dari syaitan yg terkutuk" (QS AL Imran 36)
nah.. dua doa diatas yg saya tuliskan dg huruf arab, yg pertama agar
sering2 dibaca oleh ibunya saat hamil, dan ayat yg kedua yg berbahasa
arab tsb agar dibaca oleh ibunya saat setelah melahirkan.
semoga kelahiran Mubaarakah, membacakan ALqur'an sangat baik bagi
rahim/janin yg sedang hamil, demikian salafunasshalih menganjurkan dan
demikian dibuktikan oleh ilmu kedokteran bahwa suara lagu klasik sangat
baik diperdengarkan pada janin, karena membantu pertumbuhan otaknya,
maka jika itu analisa mereka, sungguh jauh lebih baik suara Alqur'an yg
diperdengarkan,
Setelah bayi lahir, sunnah menggunting
rambutnya dan menimbangnya lalu bersedekah seberat rambutnya itu, dengan
timbangan emas atau perak.
juga meng aqiqah kannya merupakan sunnah muakkadah.
Rasul saw mengajarkan kita untuk 3 hal yg masyhur, yaitu : Talqim
(memberinya makan sekerat kurma yg sangat kecil saja setelah dikunyah
lembut sambil didoakan lalu diambil sedikit saja sekecil biji kwaci
dimasukkan kemulutnya dan ditelankan, demikian riwayat shahih Bukhari,
lalu kemudian "Imathatul Adza", yaitu mencukur rambutnya dan
menimbangnya lalu bersedekah dengan emas, atau perak, sebesar berat
timbangan rambutnya itu (Shahih Bukhari), dan sunnah dilakukan hari
ketujuh, (Fathul Baari Imam Ibn Hajar), dan yg ketiga adalah
menyembelihkan untuknya, yaitu Aqiqah, sunnah hari ketujuh, dan boleh
kapan saja.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar