Social Icons

Pages

Selasa, 22 Oktober 2013

Syirik

Habib Munzir Almusawa - Syirik

syirik adalah mengakui ada tuhan lain selain Allah, atau menyembah selain Allah, atau menolak bahwa Allah adalah Tuhan. selain dari itu bukan syirik, dan sebagaimana masa kini sekelompok muslimin sangat cepat menuduh syirik pada muslim, hal ini sudah dijawab oleh Rasul saw yg bersabda : Aku tidak takut syirik menimpa kalian setelah aku wafat, yg kutakutkan kalian berebutan hingga bertikai dalam mendapat keduniawian (Shahih Bukhari)

jika Rasul saw saja tidak merisaukan syirik menimpa kita, mengapa kita membesar besarkan masalah ini yg justru menurut nabi kita saw bersaing kotor merebut keduniawian lebih beliau risaukan dari syirik, ini menunjukkan hanya sangat sedikit saja dari ummatnya yg akan terkena syirik dan jangan terlalu merisaukan hingga membuat kita serba takut berbuat ini dan itu karena takut syirik.

semua dosa diampuni termasuk syirik, yg dimaksud hadits : satu satunya dosa yg tidak diampuni Allah adalah syirik, adalah jika ia wafat belum sempat bertobat dan kesyirikannya, masih menyembah selain Allah atau mengakui ada Tuhan lain selain Allah, maka ia tak akan diampuni Allah, beda dg pendosa lain yg walau wafat belum tobat dari dosa dosanya, ia akan terkena siksa kubur dan mungkin siksa neraka, namun ia akan diampuni Allah setelah dibersihkan dari dosanya, kecuali yg mati dalam keadaan belum tobat dari syirik.

http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=27324&catid=7

------------------------------------------------------------------

Saudaraku yg kumuliakan,
Syirik adalah menyembah selain Allah swt, atau menyamakan sesuatu dengan Allah swt,

syirik adalah masalah hati, tak bisa kita menuduh seseorang musyrik kecuali jika ia mengatakannya dengan ucapannya, atau terang terangan menyembah berhala, karena Rasul saw murka kepada Usamah bin Zeyd ra yg membunuh seorang kafir yg mengucap syahadat sebelum dibunuh, padahal orang itu kejam dan suka menyiksa sahabat lainnya dari muslimin, maka dalam peperangan pedangnya jatuh, lalu ia bersyahadat dengan tdk serius, maka Usamah membunuhnya, maka Rasul saw murka dan berkata : "kau membunuhnya..??", usamah berkata : Dia hanya pura pura wahai Rasulullah.., Rasul saw berkata lagi : "apakah kau belah dadanya hingga kau tahu ia bersyahadat dusta..?!", Usamah mundur, dan Nabi saw berdiri dan mengejar usamah ra seraya berkata lagi : "apa kau belah dadanya..?!!", berkata Usamah, alangkah indahnya jika aku ini baru masuk islam (Shahih Muslim)

demikian marahnya Rasul saw kepada orang yg tak mempercayai syahadat seseorang yg mengucap tauhid, oleh sebab itu tak selayaknya kita menuduh muyrik kepada siapapun yg mengucap tauhid, lebih lagi mereka shalat, puasa, zakat, bagaimana dituduh musyrik?, sedangkan sebagian saudara saudara kita demikian berani dan lancangnya memvonis musyrik pada muslimin,

pembahasan mengenai syirik telah selesai dan tak perlu diperluas lagi, dan Rasul saw sendiri tak merisaukan syirik akan menimpa ummatnya, beliau bersabda : "dan aku Demi Allah tidak merisaukan kalian akan musyrik setelah aku wafat, tapi yg kutakutkan adalah keluasan duniawi atas kalian" (Shahih muslim hadits no.2296, shahih Bukhari hadits no.1297, 3401, 3816) dan masih banyak lagi hadits semakna bahwa Rasul saw tidak merisaukan syirik atas ummatnya, tanda bahwa kerisauan sebagian muslimin masa kini akan hal hal yg musyrik bertentangan dg hadits Nabi saw.

memang kemurtadan bermunculan, namun bukan muslim yg berhati syirik, karena muslim yg berhati syirik sebagaimana dituduhkan oleh sebagian muslimin ini telah dibantah oleh Rasul saw.

walaupun ada, namun merupakan oknum kecil saja yg tak membahayakan, demikian nash yg jelas dari shahihain

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dalam semua cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,

Wallahu a’lam

http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=28&func=view&id=7531&catid=7

Tidak ada komentar:

 
Blogger Templates